MIPA Singkat| RUMUS FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS !Trik GURU MIPA-Rumus matematika untuk tingkat dasar SD ,SMP ,SMA dan SMK , mungikin sebagian anak merasa sulit untuk mempelajarinya Materi Singkat Matematika Kimia Fisika terutama saat kelas 7 pertama. Karena dikelas itu ada peralihan anatara SD dan SMP mungkin sedikit banyaknya rumusnya banyak dilupakan untuk itu berbagai konsep bangun ruang lengkap dan perbandingan segitiga sin cos tan mungkin perlu anda pelajari lagi. Atau mungkin anak harus sedikit mengingat mengenai datar akar aljabar kuadrat aritmatika dan geometri pangkat , nah semua itu akan dibahas dan diulas lagi.
Untuk itu ada baiknya mari kita membuka lagi tentang algoritma rumusnya biar kita tidak kesulitan dalam mengikiti pejaran MIPA Singkat| RUMUS FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS !Trik GURU MIPA yang diberikan oleh bapak atau ibu guru. Dan memang bagi yang belum tahu cara mudah atau rumus singkatnya sering kali dibuat kesulitan untuk memahaninya. Padahal rumus itu bisa kita persingkat sesuai dengan istilah-istilah yang biasa kita temukan. Sebagai mana konsep bimbel yang sekarang ini lebih mengedepankan pemahaman logik sederhana sesuai dengan keaadan atau ruang linkup, sehingg anak lebih mudah dan senang dalam mempelajarinya.
Namun tahukan anda jika hal tersebut, mungkin jarang ditemukan di sekolah-sekolah formal yang mengajarkan rumus MIPA Singkat| RUMUS FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS !Trik GURU MIPA sesuai dengan cara interaktif murid dan pembingbing. Sering kali kita dibuat bingung karen banyaknya konsep yang jelimet atau rumit yang diajarkan. Nah disini kita akan membahasnya lebih mudah dan simpel, sesuai moto kami Rumus Mudah Dan Murah
Oke langsung saja kita bahasnya MIPA Singkat| RUMUS FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS !Trik GURU MIPA pembahasanya biar tidak bertele-tele, dan simaknya dibahwah ini:
Baca juga:
RUMUS FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS
Produk Cartesius :
dari A dan B adalah A x B = { (x,y) x A dan x B, A dan
B himpunan tak kosong }
Sifat :
1. A x B B x A
2. Jika n(A) = n1 dan n(B) = n2, maka n(A x B) = n1 . n2
Relasi :
Relasi dari A ke B adalah himpunan bagian dari A x B (R
adalah relasi jika R A x B).
Sifat :
Jika n(A) = n1 dan n(B) = n2, maka banyak relasi dari A ke B
atau dari B ke A ada 2112nn.
Fungsi :
Fungsi dari A ke B adalah relasi yang memasangkan setiap
elemen A dengan satu elemen B.
Sifat :
Jika n(A) = n1 dan n(B) = n2, maka banyak fungsi yang dapat
dibuat dari A ke B ada fungsi. nn21 x BAy f
Domain, Kodomain dan Range
Fungsi dari A ke B dinotasikan dengan f : A B
Jika x A dan y B, maka: f : x y atau y = f(x)
Bentuk y = f(x) disebut aturan fungsi. Dalam hal ini x disebut variabel bebas dan y disebut variabel tak bebas. Dapat pula dikatakan y peta (bayangan) dari x.
Domain (Daerah asal) Fungsi Df = { x y terdefinisi }= A
Kodomain (Daerah kawan) adalah Kf = B
Range (Daerah hasil) adalah Rf = { y y = f(x), x Df }
Operasi Aljabar pada Fungsi
1) Jumlah fungsi f(x) dan g(x) ditulis :
(f + g) (x) = f(x) + g(x)
2) Selisih fungsi f(x) dengan g(x) ditulis :
(f – g)(x) = f(x) – g(x)
3) Hasil kali fungsi f(x) dengan konstanta k ditulis :
Irvan Dedy Bimbingan Belajar SMA Dwiwarna
(k f)(x) = k f(x)
4) hasil bagi fungsi f(x) dengan g(x) ditulis :
(f . g)(x)= f(x) . g(x)
5) Hasil bagi fungsi f(x) dengan g(x) ditulis : )x(g)x(f)x(gf
6) Perpangkatan fungsi f(x) dengan n ditulis : n)x(f)x(nf
Definisi :
Jika fungsi f dan g memenuhi Rf Dg maka komposisi
dari g dan f, ditulis g o f (berarti f dilanjutkan g) dengan
aturan : g o f (x) = g(f (x)). Domain : fgfgDD)x(fxD
Range : ggffgR)DR(gzzR
Sifat:
1. Tidak komutatif: f o g g o f
2. Assosiatif: ( f o g ) o h = f o (g o h)
3. Terdapat unsur identitas yaitu fungsi I(x) = x sehingga
f o I = I o f = I
Fungsi Invers
Definisi :
Jika fungsi f : A B diitentukan dengan aturan y = f(x),
maka invers dari f adalah f1 : B A dengan aturan
x = f 1 (y).
f1 bisa berupa fungsi atau relasi (bukan fungsi) Dalam hal f1 berupa fungsi maka f1 dinamakan fungsi invers
f1 bisa berupa fungsi atau relasi (bukan fungsi) Dalam hal f1 berupa fungsi maka f1 dinamakan fungsi invers
Irvan Dedy Bimbingan Belajar SMA Dwiwarna
Irvan Dedy Bimbingan Belajar SMA Dwiwarna
Teorema:
1. Fungsi f 1 merupakan fungsi bijektif (satu-satu kepada)
2. Grafik fungsi f(x) dengan f 1(x) simetris terhadap garis
y = x
Sifat :
1. f o f 1 = f 1 o f = I
2. (f o g)1 = g1 o f 1
3. f o g = h f = h o g 1
4. f o g = h g = f1 o h Share on Facebook Share on Twitter Share on Google+ Share on LinkedIn
0 komentar:
Posting Komentar